Paguyuban Lektor, pada tanggal 23 november, hari minggu, mengadakan latihan vokal, yang bertempat di Pantai Depok.
Pukul 09.30, lebihdari20 anggota lektor, berkumpul di pos keamanan Gereja St. Alfonsus Nandan, sebelum berangkat para anggota lektor berdiri berhadap-hadapan sambil menundukkan kepala, hening dalam doa memohon keselamatan perjalanan.
Berangkat dengan lima mobil, mereka pun menuju ke Pantai Depok di naungi langit cerah. Sayangnya, semakin dekat dengan tujuan, langit semakin mendung. Begitu tiba di PantaiDepok, hujan turun. Para anggotalektor pun segera menuju ke rumah makan yang sebelumnya sudah dipesan untuk tempat mereka berteduh, menaruh barang-barang, dan makan siang.
Tidak berapa lama, hujan mereda dan para anggota lector yang dipimpin oleh Putri, menuju ke tepi pantai untuk mengawali kegiatan latihan vocal hari itu dengan game perkenalan anggota baru. Game berlangsung dengan sangat seru dan penuh tawa karena para anggota lector tidak malu-malu memperkenalkan diri mereka disertai gerakan heboh.
Selanjutnya, Galih, salah seorang anggota lektor yang ditunjuk sebagai pemberi materi latihan vokal, menjelaskan teknik pernafasan, hal-hal yang sebaiknya dihindari saat bertugas, cara melakukan pemanasan pita suara sebelum bertugas, dan berbaga ihal lain. Tak lupa, Galih juga mengajak anggota lektor yang lain untuk berlatih pernafasan dengan mengucapkan huruf vocal bergantian dalam satu tarikan nafas. Selain itu, satu per satu, para anggota lektor pun diminta untuk membacakan cuplikan bacaan dari Kitab Suci dengan suara yang keras dan pelafalannya yang jelas. Hal tersebut cukup menantang karena pada saat itu, sedang ada pertunjukkan jathilan dan banyak orang yang sedangbermain dengan motor ATV, sehingga para anggota lector harus berusaha untukmengalahkan suara-suara bising tersebut supaya suara mereka dapat terdengar.
Selesai berlatih vokal, para anggota lektor pun kembali menuju kerumah makan untuk makan siang sembari berbincang dengan RomoYudho yang dating di tengah-tengah latihan vokal. Setelah melahap habis makanan yang disajikan, para anggota lector diberi waktu bebas selama satu jam dan berfoto bersama sebelum akhirnya kembali ke Gereja St. Alfonsus Nandan (Agatha Elma)
0 Komentar