Dialog Dan Relfeksi Dewan Paroki – Ketua Lingkungan

Untuk menghilangkan penat selama menjalankan tugas sebagai Dewan Paroki dan Ketua Lingkungan, dilaksanakan acara refreshing yang dilaksanakan di rumah makan Timbul Roso Pakem (7/2).
Acara yang berlangsung dari pagi sampai siang hari berlangsung dengan santai.

Dalam kata pembuka acara, bapak Wasieno, wakil Dewan Paroki mengatakan bahwa pertemuan hari ini untuk membahas hal-hal yang ringan dan dalam suasana yang nyaman dan enak.

Acara inti di isi oleh Romo Gregorius Kriswanta Pr, yang menyampaikan beberapa hal, antara lain :

Kita semua tanpa pertolongan tuhan Yesus tidak akan sampai pada Kerajaan Allah.
Dengan datangnya Yesus, maka semua akan tercapai, dengan “mendengar dan percaya”, dan dengan salib Yesus manusia dapat hidup abadi.
Disampaikan oleh romo Kriswanta, dalam penghayatan dalam pelayanan di Paroki, ada tiga tata kelola, yaitu :

1. Tata kelola Gembala
2. Tata kelola Administrasi
3. Tata kelola harta benda

Tata kelola Gembala, artinya Romo Paroki bekerja dengan Dewan Paroki yang terdiri dari Dewan Harian dan Ketua Lingkungan yang menjadi rekan kerja paling dekat.
Pastur berarti Gembala, Pasturan berarti Rumah Gembala.
Dewan Paroki mengambil bagian dalam tata penggembalaan didalam organisasi di Paroki, sedangkan ketua lingkungan mengambil bagian di tingkat lingkungan.

Sebagai ketua lingkungan dapat menghadirkan sosok Pastur di tingkat lingkungan, berarti semangat yang di miliki ketua lingkungan sama dengan Pastur Paroki.
Ketua lingkungan menyentuh langsung secara pribadi dilingkungan masing-masing.
Gembala bertugas agar domba-domba tidak hilang. Tugas gembala menyatukan domba yang hilang.
Baik Dewan Paroki maupun ketua lingkungan dalam penggembalaan membantu Pastur dalam melayani umat.

Galeri foto klik disini

Pada kesempatan ini Romo Gregorius Kriswanta Pr juga memperlihatkan evaluasi kepemimpinan selama 2015, diperlihatkan evaluasi dari sisi kekuatan, kelemahan dan harapan.
Kemudian diteruskan dengan sharing per wilayah yang membahas :

Selama anda menjadi oengurus Dewan Paroki, apa saja yang membuat anda bangga sebagai umat Nandan
Apakah ada yang membuat anda kecil hati dan terbebani sebagai umat Nandan.
Impian dan harapan apa yang ingin diwujudkan untuk perkembangan iman umat Nandan.
Hasil sharing di sampaikan di depan forum dan akan dirumuskan oleh sekretaris Dewan bapak Edy Sutarta.

Pertemuan di tutup dengan makan bersama sebagai wujud syukur atas kinerja di tahun 2015.