Setiap bulannya Paguyuban Lektor mengadakan pertemuan. Untuk bulan Juli kemaren pertemuan diadakan hari Jumat, 24 Juli 2015 di Joglo Antonio. Pertemuan diawali dengan penayangan cuplikan (bagian akhir) film “Son of God”. Melalui cuplikan film tersebut, kita diajak untuk menyadari tugas perutusan dari Yesus sendiri, yaitu mewartakan Kabar Sukacita.
Untuk mencairkan suasana, acara dilanjutkan permainan seru yang dipandu oleh Elma dan Putri. Acara inti dari pertemuan ini adalah pendalaman kitab suci. Pada kesempatan ini Paguyuban Lektor mengadakan Lectio Divina. Lectio Divina merupakan salah satu metode mendalami bacaan Kitab Suci dengan cara permenungan & saling mengungkapkan/sharing tentang pengalaman dan ayat yang berkesan. Hasil sharing dan refleksi beberapa teman-teman Lektor, diantaranya:
Masing-masing pribadi dikaruniai talenta oleh Tuhan. Setiap pribadi memiliki kelebihan yang berbeda. Bagaimana mengolah talenta tersebut agar berguna bagi sesama tergantung kita mengolahnya. Semoga kita bisa memanfaatkan masing-masing talenta agar berguna bagi orang lain, sehingga kita mampu menjadi garam dan terang bagi orang di sekitar kita. (Stefanus Jimmy)
Jangan takut atau malu menunjukkan kebaikan kepada orang lain. Karena dengan kebaikan yang kita lakukan dapat memberikan kebaikan pula bagi orang lain. Di sinilah kita dapat menjadi garam dan terang bagi orang lain. (Veronica Lily)
Di sekolah (negri), saya adalah minoritas. Namun, kami yang minoritas ini mampu menjadi pengurus, bahkan ketua OSIS. Melalui peran inilah kita dapat berusaha untuk menjadi garam dan terang bagi teman-teman. (Nadine).
“Ketika garam sudah menjadi tawar, maka ia akan dibuang dan diinjak.” Lalu apakah saat kita sudah tidak berguna bagi orang lain, kita akan diperlakukan sama saperti garam tadi??
(Bonifasius Andi)
Saat garam “digunakan”, akan memberi rasa asin. Jika orang lain bisa merasakan kebaikan yang kita lakukan, disitulah kita dapat membagikan rasa asin itu bagi sesama. Semoga kita semua bisa saling mengusahakan kebaikan bagi keluarga, sahabat, dan sesama. Agar ‘asin’ yang kita miliki bisa juga dinikmati oleh banyak orang. (Emy)
Sebagai penutup, MC mengajak teman-teman lektor bergembira dalam permainan seru dan menikmati snack bersama.
Galeri foto klik disini
Semoga melalui kegiatan ini, teman-teman lektor semakin bersemangat untuk mewartakan Kabar Sukacita. Sebagai terang dunia, mewartakan tentang terang KRISTUS, dan sebagai garam dunia, perbuatan kita dapat me’nyedap’kan kehidupan orang di sekitar kita. Amiiin.
Kontributor Emy
0 Komentar