Minggu, 7 September 2015 umat wilayah Tengah bersama Romo Kris dan Romo Santo berangkat dari Nandan kira-kira jam 10 pagi dengan Bis Pariwisata menuju Rumah Orang Tua Romo Santo.
Dalam perjalan acara sudah mulai meriah dengan bagi-bagi door price dengan menjawab pertanyaan. Hingga tidak terasa sudah sampai di rumah orang tua Romo Santo.
Umat wilayah tengah disambut dengan keramahan kedua orang tua dan adik serta satu keponakan Romo Santo yang baru datang dari Jepang.
Ramah tamah cukup meriah, dimana orang tua Romo santo dimohon untuk menceritakan Romo Santo waktu kecil, …………..hingga mencuri tebu pun terlontar. Disela-sela ramah tamah diselingi, pembagian door price dengan bernyanyi dan berjoget. Tak Luput pula kedua orang tua Romo Santo menjadi taget untuk menjawab pertanyaan-pertanyan , dan menebak gaya Romo Santo memperagakan binatang mentok, hingga bergaya orang gila. Ibunya Romo Santo pun antusias untuk menanggapi dan door pricepun diterima.
Perjalanan selanjutanya menuju kediaman orang tua Romo Kris. Sesampai rumah orang tua Romo Kris umat wilayah Nandan juga disambut dengan penuh keramahan oleh ibu dan adik Romo Kris. Sang ibu juga menceritakan masa kecil romo Kris, ………tapi ditengah-tengah sambutan ibunya …. Romo Kris nyeletuk ………….”yang baik-baik saja lho Bu ceritanya!.” Tak lupa pula Romo Kris diminta memperagakan didepan ibunya dan ibunya diminta untuk menjawab . Berbagai gayapun dilakukan hingga gaya orang menderita epilepsy alias ayan.
Usai sambutan , permainan dilanjutkan kembali…….Romo Kris dan Romo Santo pun diuji tingkat kekompakannya, ternyata terbukti mereka sebagai keluarga yang kompak sesuai dengan tema BKSN “Keluarga Saling Melayani Dalam Sabda Allah”
Waktu sudah menujuk pukul 14.30 dilanjutkan refresing ke pantai Gua Cemara, permainanpun dilanjutkan hingga sampai pukul 16.00.
Setelah seharian “GUYON WATON” tiba saatnya untuk melakukan petobatan sehingga para gembala kita membawa ke padang pertobatan yaitu GANJURAN.
0 Komentar