Hati adalah simbol keutuhan dari manusia, adalah pusat diri kita (tubuh, jiwa dan roh menyatu dlm diri sejati).
Maka ketika Yesus mengatakan : “Bila engkau berdoa, berdoalah ditempat tersembunyi” yang berarti :
Masuklah kedalam hatimu, karena didalam hati, kita menemukan rahmat, kekuatan yang menyembuhkan, yang
semua bersumber dari keutuhan diri kita.
Dalam perjalanan iman, orang Kristiani terilhami oleh Injil tentang Maria ( Lukas 2 : 19,51 ) : “……..Maria menyimpan segala peristiwa dalam hatinya ……” Didalam hati segalanya ada rahmat, Maria adalah seorang
pribadi yang utuh karena pengalaman hidup dan rahmat.
II.Bagaimana pribadi yang utuh itu?
- Pribadi yang utuh : yang imbang harmonis antara tubuh, jiwa dan roh, pribadi yang hidup senantiasa pada saat ini,
- Pribadi yang utuh adalah : pribadi yang sehat jasmani dan rohani
- Pribadi yang utuh adalah : pribadi yang tulus, artinya ada kesamaan dan kenyataan antara yang diucapkan dan yang dilakukan tidak munafik, tetapi melihat dengan mata hati
- Pribadi yang utuh adalah : pribadi yang mencinta, karena didalam hati berdiamlah Allah yang adalah cinta, maka kita dapat menyatakan bahwa pribadi yang utuh adalah pribadi dimana darinya mengalir berbagai kebijaksanaan hidup yang datangnya dari Allah. Maria adalah contoh dan panutan untuk bisa menjadi manusia yang mempunyai pribadi yang utuh. Bermeditasi dan berkontemplasilah untuk bisa menggapai pribadi yang utuh.
0 Komentar