Umat di lingkungan harus memiliki hati yang panuh kasih untuk peduli terhadap sesama umat khatolik yang termasuk keluarga miskin, kecil, lemah, difabel dan tersingkir.
Demikian sambutan Romo Dodit dalam pertemuan Tim Sosial /PSE Paroki St. Alfonsus Nandan pada hari selasa, 13/3/2017 yang sekitar 15 orang perwakilan dari lingkungan-lingkungan. Lebih lanjut Romo Dodit memberikan penghargaan/apresiasi terhadap umat yang telah aktif dalam melayani dan merawat umat lingkungan yang sedang kesusahan dan kurang beruntung, dan mengajak agar anggota tim sosial untuk selalu tabah, pantang menyerah, penuh semangat dan efektif dalam memberikan bantun bagi umat KLMTD.
Hal ini disampaikan Romo kepala Paroki Nandan dalam menanggapi laporan perwakilan tim sosial lingkungan yang berisi aneka permasalahan dari janda pensiunan yang harus merawat cicit, ibu yang sakit-sakitan menahun hanya diberi minum antangin, rumah umat yang hampir roboh, bantuan pendidikan yang hanya untuk spp padahal uang gedung belum bisa bayar, pedagang yang dagangannya kurang laku dan kurang berkembang, mohon bantuan dinaikan dsb.
Rapat Tim sosial ini sendiri membahas tentang pembaharuan data KLMTD terutama pengusaha kecil yang dibuat katalog agar dapat digunakan untuk sarana membantu/promosi usaha mereka.
Dari berbagai permasalahan sosial yang muncul , solusinya tidak hanya diberi bantuan meteriil, namun juga bantuan penguatan iman dan ini tim sosial/PSE harus bersinergi dengan tim kerja lain misal dengan tim kerja pendampingan keluarga. (kia)
0 Komentar