Nandan Idol - Dewasa


1. Indonesia Jaya



Hari-hari Terus Berlalu
Tiada pernah berhenti
S'ribu rintang jalan berliku
Bukanlah suatu penghalang

Hadapilah segala tantangan
Mohon Petunjuk yang kuasa
Ciptakanlah Kerukunan Bangsa
Kobarkanlah, dalam dada
Semangat jiwa Pancasila...

Reff:
Hidup tiada mungkin...
Tanpa perjuangan,
Tanpa pengorbanan,
Mulia adanya
Berpegangan tangan...
Dalam satu cita...
Demi masa depan...
Indonesia Jaya

2. Damai Bersamamu


Aku Termenung Di Bawah Mentari
Di Antara Megahnya Alam Ini
Menikmati Indahnya Kasih-Mu
Kurasakan Damainya Hatiku

Sabda-Mu Bagai Air Yang Mengalir
Basahi Panas Terik Di Hatiku
Menerangi Semua Jalanku
Kurasakan Tenteramnya Hatiku

Reff;
Jangan Biarkan Damai Ini Pergi
Jangan Biarkan Semuanya Berlalu
Hanya Pada-Mu Tuhan
Tempatku Berteduh
Dari Semua Kepalsuan Dunia

Bila Ku Jauh Dari Diri-Mu
Akan Kutempuh Semua Perjalanan
Agar Selalu Ada Dekat-Mu
Biar Kurasakan Lembutnya Kasih-Mu

3. Ratu Sejagat


Rasa deg-degan di hatiku
Saat kutatap paras wajahku di cermin
Pipi merah bibirku merah
Merekah menantang setiap pandangan

Kupoles lagi alis mataku
Hidung telinga jidat tangan sampai betis
Waw betapa cantiknya indahku malam ini
Aku terpilih jadi ratu

Aku berbisik dalam hati
Mungkinkah ini kan terjadi sesungguhnya
Kulangkahkan kaki menyusuri
Panggung pemilihan ratu sejagad
Putar ke kiri balik ke kanan
Senyum sana senyum sini ikuti irama
Oh semua tepuk tangan
Seiring ku berlalu
Sampai menghilang dibalik layar

Akupun bersorak lepas kegirangan
Tapi terjatuh dari kursi goyang
Kiranya ku mimpi uuhhh jadi ratu sejagad semalam

4. Cinta


Ke gurun engkau ikut
Ke kutub engkau turut
Bersama sehidup semati
Demikian kau ucapkan janji
Menangis kita berdua
Tertawa bersama...

Tapi kini apa terjadi
Segalanya kau tak peduli lagi
Dan yang lebih menghancurkan kalbu
Kau bercumbu di depanku

Oh Tuhan tunjukkanlah
Dosa dan salahku
Mudahnya dia buat janji
Semudah dia ingkar janji
Alangkah kejamnya cinta
Alangkah pedihnya

Kejam oh kejam, pedih oh pedih
Cinta oh ho.. cinta..
Kejam oh kejam, pedih oh pedih
Cinta oh ho.. cinta..

Oh my Lord, what have I done
What my sin am I so wrong
So easy he give me all his worlds
And so easy to forget me in my life
What’s a cruel how pleasure thing of love
Now I’m lost, yes I am..

What it’s love when it’s cruel
What is love when it’s painful
A love, oh ho.. a love
What is love when it’s painful
Baby What is love when it’s painful
Oh love, oh ho.. oh, love...

5. Gereja Tua


Masihkah kau ingat waktu di desa
Bercanda bersama di samping gereja
Kala itu kita masih remaja
Yang polos hatinya bercerita

Waktu kini tlah lama berlalu
Sudah sepuluh tahun tak bertemu
Entah dimana kini kau berada
Tak tahu dimana rimbanya

Hanya satu yang tak terlupakan
Kala senja di gereja tua
Waktu itu hujan rintik-rintik
Kita berteduh di bawah atapnya

Kita berdiri begitu rapat
Hingga suasana begitu hangat
Tanganmu ku pegang erat-erat
Kenangan itu selalu ku ingat

Waktu kini tlah lama berlalu
Sudah sepuluh tahun tak bertemu
Entah dimana kini kau berada
Tak tahu dimana rimbanya

Hanya satu yang tak terlupakan
Kala senja di gereja tua
Waktu itu hujan rintik-rintik
Kita berteduh di bawah atapnya

Biarpun saat ini kau tlah berdua
Itu bukanlah kesalahanmu
Ku hanya ingin bertemu
Bila bertemu puaslah hatiku
Bila bertemu puas lah hatiku


Posting Komentar

0 Komentar