Konspirasi batin, minggu, 14 Januari 2018 Panggilan manusiawi.



Seperti Samuel yang awalnya mengira suara itu adalah suara manusia biasa, atau para murid yang mengira Yesus adalah manusia biasa, panggilan hidupmu seringkali datang dalam wujud yang begitu biasa dan manusiawi. Namun, seperti juga mereka, ketika mereka mau bertanya dan mencari, akhirnya mereka menemukan bahwa yang tampak manusiawi itu nyatanya adalah panggilan Ilahi, sehingga mereka rela memberikan seluruh diri demi panggilan itu.

Bukankah demikian? Panggilan untuk berbuat baik seringkali menemuimu dengan begitu biasa? Teguran, ajakan, peringatan, celotehan, kritikan, dan banyak lagi. Apa tanggapanmu? Cuek dengan semuanya? Membentengi diri dengan kata-kata bijak untuk tidak pernah menggubris perkataan orang? Mengatakan "kamu tu siapa? Kok mau ngatur hidupku?" Hati-hati. Barangkali, Tuhan menitipkan panggilanNya pada kata-kata yang biasa dan manusiawi itu.

Kalau kamu tak pernah menemukan panggilanNya, wajar saja kalau yang kauberikan padaNya hanya recehan: sia-sia waktu, harta, tenaga. Kau tak pernah memberikan dirimu seutuhnya untuk mengikuti dia...

#renungan #misaminggu #injil #ekaristi #panggilan

*sehubungan dengan penugasan di tempat baru, belum tahu apakah renungan bergambar mingguan ini akan diteruskan atau tidak. Bila keadaan tidak memungkinkan dan terlalu beresiko, maka akan dihentikan sementara waktu. Terima kasih sudah membaca. (romo Bayu Edvra)

Posting Komentar

0 Komentar